Pengaruh Narsisme dan Beban Kerja terhadap Perilaku Kerja Kontraproduktif dengan Kepemimpinan Autentik sebagai Moderasi pada Guru PNS DIY
DOI:
https://doi.org/10.59631/multidiscience.v2i1.318Keywords:
Beban Kerja, guru, kepemimpinan autentik, narsisme, perilaku kerja kontaproduktifAbstract
Penelitian ini menganalisis pengaruh narsisme dan beban kerja terhadap perilaku kerja kontraproduktif pada guru PNS di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dengan kepemimpinan autentik sebagai variabel moderasi. Guru secara strategis mendukung tujuan pendidikan nasional, termasuk merencanakan, mengajar, mengevaluasi, dan membimbing siswa. Namun, beban kerja yang tinggi dan kecenderungan narsistik berpotensi memicu perilaku kerja kontraproduktif, yang dapat mengganggu efektivitas pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan survei eksploratif dengan teknik purposive sampling, melibatkan 83 responden yang ditentukan berdasarkan rumus Slovin. Data dianalisis menggunakan metode deskriptif dan Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa narsisme berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku kerja kontraproduktif, sedangkan beban kerja tidak menunjukkan pengaruh signifikan. Kepemimpinan autentik terbukti memoderasi hubungan antara narsisme dan perilaku kerja kontraproduktif secara negatif tetapi tidak memoderasi hubungan antara beban kerja dan perilaku tersebut. Temuan ini menekankan pentingnya peran kepemimpinan autentik dalam mengurangi dampak negatif narsisme pada perilaku kerja guru. Penelitian ini berkontribusi pada literatur tentang perilaku kerja yang kontraproduktif dan memiliki implikasi praktis untuk manajemen beban kerja dan pengembangan kepemimpinan autentik di sektor pendidikan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Authors

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.